Aku adalah benteng terkuat untukmu.
Aku adalah bagian dari semesta yang selalu mendukungmu.
Aku adalah mataharimu.
Aku adalah lelaki yang akan menjadi imam bagimu.
Aku adalah malaikatmu.
Bolehkah aku menjadi pendampingmu?
Benteng terkuat untukmu; karena aku tahu terkadang dunia begitu kejam untuk menghukum kesalahanmu. Maka biarkan aku yang menerima semua rasa sakit itu.
Karena aku pasti lebih tersakiti melihatmu terluka.
Semesta yang selalu mendukungmu; karena aku tahu terkadang semesta adalah musuh untukmu dalam menggapai mimpi dan bahagia. Maka biarkan aku menjadi semesta yang siap memfasilitasi semua demi mimpimu walau harus mengubur semua mimpiku.
Karena satu-satunya mimpi yang paling berarti untukku adalah mewujudkan mimpimu.
Mataharimu; karena aku tahu terkadang matahari tak cukup menghangatkanmu, aku tahu matahari akan hilang saat malam walaupun kau membutuhkannya, aku tahu terkadang matahari tak cukup mampu menyinari sisi gelapmu. Maka biarkan aku menjadi satu satunya matahari untukmu dalam segala waktu.
Karena satu matahari milik alam semesta terlalu sedikit untuk menjadi sumber cahaya dan kehangatan bagi milyaran hati manusia, Karena menghangatkan hanya untukmu menghindarkanku dari rasa dingin.
Imam bagimu; karena aku tahu terkadang dalam hidupmu kau akan kehilangan arah dan kau mungkin akan terjebak dalam kegelapan, hingga akhirnya kau lupa dimana jalan menuju tuhan. Maka biarkan aku menjadi imam untukmu, imam yang akan mencintaimu karena tuhan, dan mengajarimu banyak cara untuk mencintai tuhan.
Karena tanpa cinta tuhan untukmu, kau tak akan menemukan aku.
Malaikatmu: Karena aku tahu di dunia ini segalanya berbalas, dan terkadang kau tak mampu membalas semuanya sehingga kau berhutang. Karena aku tahu mencari cinta yang sejati tanpa pamrih sulit untuk ditemukan. Karena aku tahu semua didunia berlandaskan alasan, sehingga saat kehilangan alasan maka manusia akan berhenti. Maka biarkan aku menjadi sosok malaikat untukmu, yang melakukan semuanya tanpa balasan, yang akan menemui tanpa perlu kau cari, yang akan mencintaimu tanpa alasan.
Karena menjadi malaikat untukmu adalah salah satu alasan aku hidup dan bahagia.
Bolehkah aku menjadi pendampingmu?
Maukah kau menjadi satu-satunya yang mengisi ruang hatiku?
Sudikah engkau menjadi satu-satunya bidadari yang menemaniku disurga nanti?
.....
Senin, 28 Oktober 2013
Selasa, 08 Oktober 2013
October ; Destiny
I ran away from the past.
Ran away from the future.
I was running from myself, but I can't run away from you, destiny.
We can run away from the past.
Can avoid the future, but it just change your fate, not destiny.
I was not expecting you, I don't want you, but destiny brings me to you.
Someone who has the same thought with me.
Someone who can be my "Partner-D"
Meeting you in unforeseen circumstances is a part of journey in my life. Although for a while or for a long time, that's the will of destiny.
Nice to see ya! ;)
"Finding someone who has the same thought, the same mission and vision with you, that's not a happiness, but that's convenience." - My Partner-D, F.P.
Ran away from the future.
I was running from myself, but I can't run away from you, destiny.
We can run away from the past.
Can avoid the future, but it just change your fate, not destiny.
I was not expecting you, I don't want you, but destiny brings me to you.
Someone who has the same thought with me.
Someone who can be my "Partner-D"
Meeting you in unforeseen circumstances is a part of journey in my life. Although for a while or for a long time, that's the will of destiny.
Nice to see ya! ;)
"Finding someone who has the same thought, the same mission and vision with you, that's not a happiness, but that's convenience." - My Partner-D, F.P.
Kamis, 03 Oktober 2013
October ; Keluhan Akan Bahagia?
Pagi ini aku terganggu oleh keluhan kecil dari ibuku. Dia mengeluh bahwa dia menemukan kesenangan dan kebahagiaan lebih sedikit dari teman temannya.
Aku terdiam, hanya mampu terdiam. Tapi bukan tanpa berpikir.
Aku putar kembali roll-roll film di otakku tentang kehidupannya. Sosok yang terekam dalam memoriku sebagai sosok wanita terkuat di dunia, sosok ibu yang mampu berjuang demi anak anaknya tanpa bantuan seorang suami, sosok wanita yang begitu ikhlas melakukan apapun sehingga dia sering berkata dia ikhlas dan begitu bersyukur akan hidupnya sekalipun hidupnya penuh derita (sejujurnya, ikhlas dan syukur hanya sejati jika diucapkan kepada tuhan ma ♥ mama lagi belajar ikhlas sama tuhan, dan ikhlas yang sejati ya memang langsung berhubungan ke tuhan ma.)
Dia sama sepertiku. Hampir tidak pernah berpikir untuk kesenangan sendiri dan kebahagiaan diri sendiri. Dan yang kami lakukan adalah salah karena sekalipun kita senang bisa memberi orang lain bahagianya, sesungguhnya yang kita dapatkan adalah luka dan tak ada yang melakukan hal yang sama seperti itu kepada kita. Pilihanmu untuk menjadi yang diobati atau mengobati atau keduanya. Saat ini aku hanya bisa menjadi yang mengobati, dan jika mamaku melakukan hal yang sama aku ingin dia berhenti melakukan itu.
Yang kusadari setelah semua rekaman memori itu aku putar kembali, dan fakta bahwa pagi ini aku mendengar keluhannya adalah dia juga seorang "Manusia". Dia sekarang butuh orang yang mengobatinya, yang mau melakukan hal yang seperti dilakukannya untuk dia.
Tapi percayalah, kesenangan dan kebahagiaan tidak akan mendatangimu dan keajaiban tidak akan menolongmu untuk mendapatkan itu. Kecuali jika kalian beruntung untuk bertemu denganku ;)
Sewaktu di jalan menuju kantor tempat aku bekerja setiap harinya, aku masih kepikiran bagaimana cara untuk diriku agar berguna dalam menghadapi masalah hati ibuku.
Aku kemudian mengirimkan SMS dari ponselku kepadanya yang berisi,
" Berhenti mengeluh dan mengharapkan keajaiban untuk memberi kita kesenangan dan kebahagiaan dalam hidup. Senang tidaknya kita dimulai dari diri sendiri yang menentukan. Setelah menentukan, mulailah mencari dan menemukan orang yang bisa kooperatif dengan tujuan kita untuk bahagia dan senang dalam hidup. Sayangnya kita berdua selama ini sering tidak kooperatif, dan mulai sekarang kita harus belajar lebih kooperatif untuk tujuan itu."
Jadi kebahagiaan dan kesenangan kita tidak akan datang dengan sendirinya dan keajaiban juga tidak akan membantu untuk itu. Kita harus menentukan kita mau senang dan bahagia atau tidak, dan kita harus menemukannya jika kita sudah menentukan untuk itu. Kecuali, kamu adalah orang yang bertemu denganku, karena siapapun kamu, aku akan membantumu agar bahagia, membantumu menemukan obat untuk mengobati luka dalam hidupmu.
Dan jika diantara kamu yang membaca ini pernah bertemu denganku, maka aku yakin kamu tersenyum saat membaca ini dan mengangguk tanpa sadar karena kamu pernah merasakannya ;)
Aku terdiam, hanya mampu terdiam. Tapi bukan tanpa berpikir.
Aku putar kembali roll-roll film di otakku tentang kehidupannya. Sosok yang terekam dalam memoriku sebagai sosok wanita terkuat di dunia, sosok ibu yang mampu berjuang demi anak anaknya tanpa bantuan seorang suami, sosok wanita yang begitu ikhlas melakukan apapun sehingga dia sering berkata dia ikhlas dan begitu bersyukur akan hidupnya sekalipun hidupnya penuh derita (sejujurnya, ikhlas dan syukur hanya sejati jika diucapkan kepada tuhan ma ♥ mama lagi belajar ikhlas sama tuhan, dan ikhlas yang sejati ya memang langsung berhubungan ke tuhan ma.)
Dia sama sepertiku. Hampir tidak pernah berpikir untuk kesenangan sendiri dan kebahagiaan diri sendiri. Dan yang kami lakukan adalah salah karena sekalipun kita senang bisa memberi orang lain bahagianya, sesungguhnya yang kita dapatkan adalah luka dan tak ada yang melakukan hal yang sama seperti itu kepada kita. Pilihanmu untuk menjadi yang diobati atau mengobati atau keduanya. Saat ini aku hanya bisa menjadi yang mengobati, dan jika mamaku melakukan hal yang sama aku ingin dia berhenti melakukan itu.
Yang kusadari setelah semua rekaman memori itu aku putar kembali, dan fakta bahwa pagi ini aku mendengar keluhannya adalah dia juga seorang "Manusia". Dia sekarang butuh orang yang mengobatinya, yang mau melakukan hal yang seperti dilakukannya untuk dia.
Tapi percayalah, kesenangan dan kebahagiaan tidak akan mendatangimu dan keajaiban tidak akan menolongmu untuk mendapatkan itu. Kecuali jika kalian beruntung untuk bertemu denganku ;)
Sewaktu di jalan menuju kantor tempat aku bekerja setiap harinya, aku masih kepikiran bagaimana cara untuk diriku agar berguna dalam menghadapi masalah hati ibuku.
Aku kemudian mengirimkan SMS dari ponselku kepadanya yang berisi,
" Berhenti mengeluh dan mengharapkan keajaiban untuk memberi kita kesenangan dan kebahagiaan dalam hidup. Senang tidaknya kita dimulai dari diri sendiri yang menentukan. Setelah menentukan, mulailah mencari dan menemukan orang yang bisa kooperatif dengan tujuan kita untuk bahagia dan senang dalam hidup. Sayangnya kita berdua selama ini sering tidak kooperatif, dan mulai sekarang kita harus belajar lebih kooperatif untuk tujuan itu."
Jadi kebahagiaan dan kesenangan kita tidak akan datang dengan sendirinya dan keajaiban juga tidak akan membantu untuk itu. Kita harus menentukan kita mau senang dan bahagia atau tidak, dan kita harus menemukannya jika kita sudah menentukan untuk itu. Kecuali, kamu adalah orang yang bertemu denganku, karena siapapun kamu, aku akan membantumu agar bahagia, membantumu menemukan obat untuk mengobati luka dalam hidupmu.
Dan jika diantara kamu yang membaca ini pernah bertemu denganku, maka aku yakin kamu tersenyum saat membaca ini dan mengangguk tanpa sadar karena kamu pernah merasakannya ;)
Langganan:
Postingan (Atom)